Kau hapus air mata yang terus mengalir
Hapus segala penyesalan yang mungkin
membunuh jiwaku
Kau belai lembut diriku dan
menenangkanku
Aku merasakannya
Aku tau kau pun terluka, tersiksa
Sebenarnya kau juga menangis
Namun tertahan
Kau hanya tak ingin melihat ku semakin
bersedih
Teringat semua kenangan
Semua keceriaan saat kita bersama
Kini kau tak dapat menahannya
Dan air mata itu akhirnya jatuh
membasahi pipi
Getaran bibirmu menyiratkan sakit yang
tertanam
Tanda tak ingin kehilangan
Derai air mata tak dapat kau hentikan
Membuatku semakin tak berdaya, semakin
merasa sesak
Lagi, kau usap air mataku, dan berkata
kita bisa lalui semua
Kata-katamu seolah kau mampu
menghadapinya sendiri
Tapi matamu seperti berbicara padaku
Bahwa kau tak mampu, bahwa kau tak ingin
ditinggalkan
Tubuhmu mulai bergetar
Air matamu turun tak tertahan
Lalu kau bercerita tentang kita
Tentang cerita cinta
Berharap aku bisa mengubah keputusan
Mengulang segalanya
Aku hanya bisa terdiam dan menangis
Mengingat segalanya yang pernah kita
lalui
Kau bilang untuk aku berhenti menangis
Tapi kau sendiri tak mampu hentikan
tangisanmu
Matamu memerah
Namun kau tetap tak berhenti menangisi
keadaan
Aku hanya bisa memelukmu, dan berharap
semua akan baik adanya
Comments
Post a Comment